Undang2 Yang Lemah

Gitu deh kalo hukum dan undang - undang dibuat manusia, pasti banyak pertanyaan dan sanggahan. Pastinya manusia yang mebuat hukum dan undang2 itu dilatari oleh latarbelakangnya, pendidikannya, kehidupan masa kecilnya, latarbelakang ortunya, kehidupan masa remajanya, latarbelakang istrinya/suaminya, peristiwa2 yang sedang terjadi de el el. Pastinya undang2 dan hukum itu banyak salah dan banyak amandemen ketika zaman dah berubah, ato pergantian pemimpin ataupun pergantian suasana politik dunia. Pasti selalu berubah gak tentu arahnya sesuai dengan kondisi ekonomi, sosial, kejiwaan, politik de el el. Gak konsisten dah intinya.

Coba dah kalo undang2 itu berasal dari seseorang yang diyakini gak pernah salah karena kemaksumannya. Dan hukum itu datang dari yang sang pembuat dunia dan seisinya, pastinya gak akan salah dan gak akan ada sanggahan. Karena dunia dan seisinya patuh dan tunduk kepada yang mencipta, seperti motor yang patuh pada pembuatnya. Jadi masihkah kita mau berdebat,menghabiskan waktu, menghabiskan tenaga, menghabiskan umur, menghabiskan dana, menyisihkan waktu yang seharusnya untuk keluarga hanya untuk berdebat dan diskusi bagaimana membuat dan merubah undang - undang dan hukum?...