Budayakan Iqra',Berdayakan Al-Aqli,Bersihkan Qalbu, Dan Maksimalkan sami'na wa atho'na

Iqra',Al-Aqli,qalbi,sami'na wa atho'na

adalah bukan kata-kata sepele yang sia-sia. Kata-kata itu menjadi ruh dari perjalanan manusia menuju akhirat. Ketidaktaatan yang banyak terjadi di dunia diawali dari ketidakmaksimalan manusia dalam mempergunakan dan memaknai kata-kata di atas.

Diawali dengan Iqra'. Kebanyakan kelalaian dan maksiat dimulai dari ketidaktahuan terhadap bahaya dan dampak dari perbuatannya. Ketidaktahuan diawali rendahnya ilmu. rendahnya ilmu diawali dari kurangnya membaca,baik itu membaca dari buku,membaca peristiwa yang terjadi,membaca perilaku orang-orang baik,dll. Kemampuan membaca harus diikuti dengan Al-aqli.

Al-Aqli dibutuhkan agar bacaan tadi mampu ditelaah dan dipahami. Al-Aqli adalah anugerah Allah kepada manusia sebagai pembeda dengan makhluk-makhluk Allah yang lain. Kelalaian manusia juga bisa disebabkan informasi yang masuk ke dalam dirinya tidak dipikirkan secara mendalam dan menyeluruh. Pada akhirnya informasi tadi tidak masuk ke dalam qalbi dan tidak diikuti kebaikannya dan dijauhi keburukannya.

Selanjutnya adalah Al-qabli. Hati adalah anugerah dari Allah sebagai alarm bagi manusia. Hati diisi dengan nur dari cahaya Ilahi,makanya disebut hati nurani. Segala hal perbuatan dan sikap digawangi oleh hati nurani. Hal-hal yang menyimpang akan dengan mudah ditolak oleh hati nurani. Makanya ada pepatah yang mengatakan ikuti saja hati nuranimu..ya karena hati adalah alarm dari Allah untuk semua manusia.

Hal selanjutnya yang menjadi sebuah kata yang harus diperhatikan adalah sami'na wa atho'na. Karena percuma sudah dibaca,dipikirkan dan dimasukkan ke dalam hati tetapi tidak dilakukan. Penting bagi manusia untuk melaksanakan apa-apa yang diperintahkan oleh-Nya dan menjauhi perbuatan yang dilarang-Nya
Kami dengar dan kami patuhi

Kelalaian bisa disebabkan karena ketidak tahuan, bisa juga disebabkan tahu tapi tidak mengerti,bisa juga karena tahu dan mengerti tapi pengaruh hawa nafsu terlalu besar. Oleh karena itu banyaklah menuntut ilmu,apa saja baik yang tertulis maupun yang tidak tertulis. Banyaklah bertanya dan mendalami suatu ilmu yang telah kita dapat. Banyaklah meresapi dalam hati dan maksimalkanlah perbuatan kita terhadap ilmu yang telah kita dapat.

Semoga kita menjadi hamba Allah yang berpengetahuan,berakal sehat,berhati bersih dan berperilaku qur'an dan hadist..Amin..Kabulkanlah ya Allah