Nyuci, Nyapu dan Berkebun...Sebuah Kebahagiaan Tiada Tergantikan

Kali ini mau nulis tulisan yang gak penting...hehehe...

Kedekatan emosional antara kita dan barang - barang kita sebenarnya didapat dari hal - hal kecil aja..

Misalnya mencuci motor, adalah suatu hal yang remeh, namun sangat berarti jika ingin kendaraan kita "dekat" dengan kita. Belaian dan guyuran air dari tangan kita seolah menambah kedekatan secara emosional dengan motor kita. Memang hal yang gak masuk akal, karena mungkin hanya perasaan tersembunyi aja. Namun beberapa kali aku mencoba dan it's work... Kedekatan itu terbangun seperti pada waktu berkendara dengannya, misalnya waktu yang pas untuk memasukkan perseneleng, pengereman yang pas ketika jalan licin sehingga tidak terpeleset, kemiringan yang pas ketika berbelok, menteralkan gigi yang pas sehingga tidak tersendat dan terkejut. Mungkin banyak yang menganalisa ini hanya masalah waktu sehingga yang empunya terbiasa dengan motor dan mampu mengoperasikannya dengan smooth. Namun terbiasa saja tidak cukup karena jika perasaan hati sedang gundah gulana maka kebiasaan biasanya tidak mampu untuk mengoperasikan kendaraan kita secara smooth. 

Contoh kedua adalah berkebun dan menyapu rumah. Percaya nggak itu membuat kedekatan emosional kita dengan rumah kita sendiri sangat intim dan memberikan kepuasaan batin tersendiri. Menyapu, jika dilakukan oleh pembantu ataupun orang lain maka memang mebuat rumah kita tampak bersih dan rapi. Namun lain rasanya jika dilakukan sendiri ya minimal kamar kita sendirilah. Perasaan bahagia dan puas akan menyelimuti kita sesaat setelah pekerjaan itu kita selesaikan sendiri. Dan biasanya tidur kita akan lebih lelap dan nyenyak karena kebanggan kita terhadap hasil karya kita sendiri. 

Berkebun juga punya peran yang sama, penglihatan yang bahagia terhadap rumah kita adalah ketika rumah kita indah dengan pepohonan dan tanaman yang kita tanam sendiri. Apalagi tanaman - tanaman tersebut kita pelihara sedari kecil, sehingga diwaktu sudah besar dan tua tanaman itu membuat kita bangga terhadapnya. Setiap pertumbuhan centimeter demi centimeter tanaman tersebut membuat kita tersenyum, tersenyum dan tersenyum. Subhanallah, subhanallah...subhanallah..hanya kata - kata itulah yang akan keluar dari mulut kita ketika melihat tanaman tadi. Keagungan ciptaan Allah mampu kita semaikan di sekitar rumah kita dan mereka hidup... Sebuah fenomena yang hanya bisa kita rasakan jika dengan tangan kita sendiri tanaman itu kita tanam. Dan sekali lagi itulah kepuasan tiada tergantikan dengan apapun.

Sekali lagi ini hanya tulisan gak penting...hahaha...namun sangat penting....at list bagiku sendiri...wakakakak....