Alreza Mittariq

Aku dilahirkan dengan nama Alreza Mithariq di Bandar Lampung pada 16 Oktober 1984 di Bandar Lampung. Aku Dilahirkan di keluarga pahlawan tanpa tanda jasa.

Ibu yang sehari2nya kupanggil mama bernama Dra.Elida Binti Bakaruddin, seorang lulusan Fakultas Ekonomi UNILA. Ibu dilahirkan di Tanjung Karang, 25 September 1958. Sekarang mama bekerja sebagai guru di SMAN 5 Bandar Lampung. Insya Allah mama akan berangkat ke tanah suci pada tahun 2010 ini.

Ayah yang biasa kupanggil papa bernama Drs.H.Mayurdi bin H.Mat Syukur bin Senap bin Sintan, dilahirkan di Ulu Danau 7 November 1956. Beliau seorang lulusan Fakultas Ekonomi juga di universitas yang sama dengan mama. Sekarang papa bekerja sebagai guru di SMKN 4 Bandar Lampung dan dipercaya sebagai kepala sekolah di SMK Satu Nusa Teluk Betung. Selain sebagai guru papa juga giat bertani dan berkebun serta beternak ikan lele.

Papa dan mama diamanahkan oleh Allah 5 orang anak. Yang pertama adalah aku sendiri, yang kedua bernama Sonie Umbara, ketiga Shafitra Nata, keempat Geri Ramanda, kelima Azhari Zandia.

Sonie Umbara dilahirkan di rumah sakit yang sama denganku di Bandar Lampung pada 20 Oktober 1987. Sekarang Sonie sedang menempuh pendidikan S1 di Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran Jatinangor.

Shafitra Nata dilahirkan juga di rumah sakit yang sama denganku pada 19 Mei 1989. Pipit begitu biasa kupanggil dia kini sedang menempuh pendidikan S1 Ekonomi Syariah di Universitas Islam Negri Syarif Hidayatullah di Ciputat,Tangerang.

Geri Ramanda lahir pada tanggal 8 Maret 1994, tepat setelah terjadinya gempa besar di Liwa,Lampung. Makanya dia dinamakan Geri yang kepanjangannya Gempa Republik Indonesia karena memang waktu itu gempa lampung ditetapkan menjadi bencana nasional oleh pemerintah. Sekarang Geri menempuh SLTP kelas 3 di Bandar Lampung.

Yang terakhir Azhari Zandia dilahirkan pada tanggal 11 Februari 1998 di Bandar Lampung. Proses kelahiran Ari begitu panggilanku kepadanya sangat menegangkan karena memang waktu itu mama sudah lumayan berumur sekitar 40 tahun. Bahkan proses kelahiran ini sampai ditungguin oleh hampir seluruh keluarga karena saking khawatirnya semua keluarga kami.